Apresiasi Prosa Fikisi Novel SUPERNOVA EPISODE KESATRIA, PUTRI , & BINTANG JATUH dengan Pendekatan Psikologis

UZLIFATUR ROHMAH

122074213 /2012

APRESIASI PROSA FIKSI

UNESA

                                                              

Judul               : SUPERNOVA EPISODE KESATRIA, PUTRI , & BINTANG JATUH

Penulis             : Dee/Dewi Lestari

Hal                  : 322

Sub Bab          : 33 Keping

Tokoh              :

1)    Dimas

2)    Reuben

3)    Ferre

4)    Rana

5)    Diva

6)    Gio

7)    Arwin

Hal – hal menarik :

1)      Cerita dalam novel Supernova Episode Kesatria, Putri, & Bintang Jatuh diceritakan dengan sangat pintar dan lugas. Menurut saya, selama saya membaca berbagai novel baru pertama kali saya membaca novel dengan tema, ide dan cerita seperi ini. Sungguh menarik untuk dibaca semua serinya.

2)      Dalam novel Supernova Episode Kesatria, Putri, & Bintang Jatuh tidak hanya terdapat satu cerita tetapi ada dua cerita, yang kedua berdiri sendiri tetapi ada hubungannya. Apabila membaca novel ini dibutuhkan sedikit kerja keras untuk dapat memahami setiap alur cerita.

3)      Tokoh – tokoh dalam novel Supernova Episode Kesatria, Putri, & Bintang Jatuh, mempunyai keunikan, kekhasan dan dideskripsikan dengan sangat baik. Masing – masing tokoh mempunyai sifat – sifat yang kuat dalam pendiriannya. Penulis menciptakan tokoh – tokoh dalam cerita menurut saya dengan pemikiran yang sangat baik.

4)      Alur cerita yang saling bergantian antara Dimas-Reuben dan Ferre-Rana-Diva dibeberkan dengan jelas, tanpa memuat banyak masalah menurut saya.Walaupun alur ceritanya bergantian, alur ceritanya tetap menarik

MENGUAK SISI FERRE SUPERNOVA

          Novel Supernova episode Kesatria, Putri dan Bintang Jatuh karya Dee/Dewi Lestari merupakan karya pertama dari penulis yang diterbitkan pertama kali pada tahun 2001, yang kemudian disusul dengan episode kedua Akar 2002 dan episode ketiga Petir 2004 yang kesemuanya menjadi bestseller nasional. Cerita yang disajikan dalam novel Supernova episode Kesatria, Putri dan Bintang Jatuhkarya Dee/Dewi Lestari pada dasrnya sulit untuk dimengerti karena begitu banyak pertanyaan yang akan timbul saat membacanya.

            Menunaikan ikrar mereka untuk setelah sepuluh tahun pertemuan mereka, pasangan Dimas dan Reuben mulai menulis roman yang diberi judul  Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh. Novel roman karya Dimas berjalan terus menerus tanpa henti, dibantu oleh Reuben maka novel karya Dimas dihubung – hubungkan dengan analisis ilmiah yang begitu banyak yang diberikan oleh Reuben.

            Paralel dengan itu, dalam kehidupan nyata, sebuah kisah cinta terlarang terjalin antara Ferre dan Rana. Semenjak pertemuan pertama mereka di kantor Ferre, hubungan kasih antara Ferre dan Rana terjalin lebih dalam. Tetapi terhalang dengan status Rana yang sudah menikah dengan Arwin. Alhasil hubungan terlarang mereka terjalin dengan sembunyi – sembunyi dibelakang Arwin. Hubungan cinta mereka mempresentasikan dinamika yang terjadi antara tokoh kesatria dan Putri dalam fiksi Dimas dan Reuben. Tokoh ketiga, Bintang Jatuh dihadirkan oleh seorang peragawati terkenal yang vernama Diva, yang memiliki provesi sampingan sebagai pelacur kelas atas. Tanpa ada yang bisa mengantisipasi, muncullah sosok bernama Supernova yang menjadi kunci penentu yang akhirnya merajut fiksi karya Dimas-Reuben dalam satu dimensi kehidupan yang nyata. Supernovalah yang mengatahui hubungan jaring laba-laba yang terjadi antara Dimas-Reuben, Ferre-Rana-Diva dan Kesatria-Putri-dan Bintang Jatuh.

            Ferre, salah satu tokoh utama dalam cerpen Supernova episode Kesatria, Putri dan Bintang Jatuh. Ferre merupakan tokoh utama dalam alur cerita antara Rana-Ferre-Diva. Ferre sangat mengambil peran dalam cerita antara Rana-Ferre-Diva. Rana dan Ferre saling jatuh cinta dan membentuk sebuah hubungan terlarang, yang akhirnya berakhir mengecewakan karena Rana telah sadar siapa yang lebih ia butuhkan, tidak lain adalah suaminya sendiri, Arwin. Satu lagi kekecewaan yang dialami Ferre dalam hidupnya.

            Kehidupan yang dijalani merupakan akumulasi dari kehidupannya semenjak kecil hingga dewasa, yanag nantinya akan menentukan bagaimana karakter yang dimiliki oleh Ferre. Psikologi Ferre juga terbentuk dari masa lalunya yang sedikit tidak normal. Ibunya meninggal sejak Ferre berumur lima tahun. Dia sendiri belum pernah bertemu dengan ayahnya. Sehingga dia harus tinggal bersama dengan kakek dan nenek. Sayangnya saat Ferre berumur sebelas tahun, keduanya meninggal dunia. Akhirnya Ferre harus tinggal di keluarga sahabat kakaek di San Francisco. Menurut saya Ferre harus tumbuh menjadi dewasa lebih cepat, karena situasi yang terjadi. Hal ini berdampak pada kehidupannya saat sudah dewasa, menjadi orang yang begitu mandiri dalam menjalani segala macam masalah baikdalam kehidupan, pekerjaan.

            Harus kehilangan figur orang tua sejak kecil, menjadikan kehidupan pribadi Ferre sangat tertutup, kurang dapat bergaul dalam urusan pribadi. Hal ini dibuktikan Ferre hanya mempunyai seorang yang bisa disebut sahabat, yaitu Rafael. Hanya pada Rafaellah Ferre dapat berbagi masalah dan berbagi cerita. Tapi hal ini bertolak dalam urusan kerja Ferre. Ferre sangat profesional dalam hal pekerjaan. Hal dapat ini dibuktikan bahwa Ferre mempunyai pekerjaan yang mapan, bahkan bisa dianggap sangat sukses dalam pekerjaannya.

            Ada sisi lain yang mengejutkan dalam diri Ferre, yaitu Ferre menganggap bhawa dirinya seorang pujangga. Hal ini dapat di akibatkan, saat masa – masa Ferre membutuhkan sosok orang tua atau orang terdekat untuk diajak berbincang mengenai berbagai masalah, Ferre tidak menemukan semua sosok itu. Sehingga Ferre melampiaskannya dengan menulis perasaanya dalam bait – bait puisi. Berikut surat pertama Ferre untuk Rana.

Putri,

Kembalilah ke puri ini,

Satu semesta mungil yang mampu melumat bumi

Kalau aku mau membentangkannya.

Inilah nirwana yang mampu menampung perasaan kita.

Bumi punya langit sebagai jendela terhadap galaksi mahaluas

Yang berjaya dalam misteri

........

            Kesimpulan yang dapat diambil dari uraian di atas adalah  novel Supernova episode Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh adalah sebuha novel yang istimewa dengan cerita yang istimewa juga. Banyak hal yang dapat diapresiasi dari novel tersebut, termasuk bagaimana kita menguak sisi lain dari tokoh Ferre. Bagaimana masa lalu mempengaruhi pembentukan kepribadian, sifat dan tingkah laku saat dewasa.