Pages

Jumat, 12 April 2013

KECENDERUNGAN KARYA SASTRA RETNI SB


BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
          Dewasa ini karya sastra semakin berkembang dengan pesat, para penulis muda berbondong-bondong meramaikan dunia sastra Indonesia. Kehiduan dunia tulis-menulis Indonesia bergejolak kembali pada abad milenium baru ini. Banyak sekali buku-buku yang menjadi bestseller yang ditulis oleh anak muda Indonesia, seperti Ayat-ayat Cinta karya Habiburrahman El Shirazy dan Laskar Pelangi karya Andrea Hirata. Bahkan karya mereka sampai dituangkan dalam versi fil, yang tentunya juga mendapat apresiasi luar biasa.
          Entah sejak kapan tren karya sastra fiksi terbaru di Indonesia yang sekarang dikenal dengan nama novel chick-lit atau metropop hadir diIndonesia, tetapi kehadirannya membawa angin segar bagi dunia sastra Indonesia ditandai munculnya penulis-penulis muda produktif yang menulis novel jenis ini seperti Orizuka, Primadona Angela dan Retni SB, Ilana Tan. Menurut Alberthiene Endah, penulis kawakan Indonesia ada hiburan tersendiri ketika ia menulis serial serial metropop yaitu semacam relaksasi di tengah kesibukannya di bidang jurnalistik dan menulis biografi. Novel metropop telah berkembang (dan bertahan) dengan segala pesonanya. Jikalau dulu, mostly metropop selalu disesaki pernik-pernik kehidupan di kota metropolitan dengan embel-embel segala jenis brand barang mewah from head to toe, sekarang banyak juga novel metropop yang tampil dengan sederhana, down to earth, dan bertema keseharian. Menurut saya, Retni SB menjadi salah satu dari sekian banyak novelis metropop yang berhasil menghadirkan kisah cinta metropolis yang sangat dekat dengan keseharian.
          Novel bergenre chicklit atau metropop diakui sebagai novel-novel dewasa yanag menceritakan kehidupan metropolitan masa kini. Ciri utama novel ini adalah gaya penulisan yang ringan dan sederhana, menggunakan kata-kata sehari-hari yang sudah akrab di telinga orang perkotaan. Tidak perlih membutuhkan waktu yang lama dan sampai memahami berkali-kali untuk mencerna tiap kata atau kalimat. Di tambah lagi dengan kisah-kisah yang ditawarkan seputar cinta, karier dan gaya hidup masyarakat urban metropolitan Indonesia di tuturkan secara jujur, lugas dan fun. Berbagai macam hal yang sudah dianggap biasa bagi sebagian besar orang muda kota seperti pentingnya memiliki penampilan yang mewakili tren masa kini, wanita yang tidak sungkan perasaan hatinya kepada pria, menjadi orang tua tunggal, kehidupan sex ranikah, perselingkuhan, diuraikan dari sudut pandang yang berbeda yang mungkin bisa diartikan sebagai perjuangan hidup di metropolitan.
          Hadirnya novel-novel jenis metropop ini mungkin jawaban atas kebutuhan mendasar para penghuni kota-kota besar akan sebuah hiburan. Kehidupan perkotaan yang rumit dan komplek telah membuat para penghuninya membutukan hiburan lebih untuk menghilangkan rasa stres atas pekerjaan. Sulit sekali bagi anak muda perkotaan untuk menyisihkan sedikit waktu untuk membaca nove-novel sastra tingkat tinggi baik yang terjemahan maupun novel asli Indonesia seperti karya Noorca Masardi yang membutuhkan extra tenaga, pikiran dan waku untuk mencerna dan menikmati karya tersebut. Maka dari itu munculnya novel-novel metropop merupakan hiburan bermutu yang dapat di jadikan referensi untuk dibaca. Hiburan bermutu karena novel jenis ini bisa dibilang karya sastra karena memiliki benang merah seperti pelajaran moral yang dapat kita ambil saat selesai membaca. Pelajaran moral ini dapat kita ambil karena kisah atau cerita yang ditulis besumber dari kisah kehidupan dan permasalahan nyata yang dihadapi sehari-hari. Disamping itu penulis berharap karya mereka bukan hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga diapresiasi dengan cara lebih memberi makna pada kehidupan itu sendiri, lebih menghargai pada kehidupan yang hakiki.
Lalu kenapa saya tertarik untuk membahas karya-karya Retni ?
          Menurut saya, Retni SB menjadi salah satu dari sekian banyak novelis metropop yang berhasil menghadirkan kisah cinta metropolis yang sangat dekat dengan keseharian. Novel pertama karya Retni SB yang saya baca adalah My Partner lalu Dimi Is Married berlanjut ke Pink Project. Sebenarnya yang saya tahu masih ada tiga judul novel lainnya karya Retni SB yang belum sempat saya baca yakni, Metamorfosa Oase, His Wedding Organizer dan Cinta Paket Hemat. Walaupun belum membaca ketiga novel tersebut,saya yakin semuanya layak untuk dibaca.
          Pertama kali memegang novel My Partner, saya tidak terlalu tertarik karena melihat dari covernya tidak menarik. Tapi tetap saja saya baca. Ternyata benar kata istilah don’t judge a book by it’s cover, Cerita yang disuguhkan menurut saya bagus dan tidak menyesal membacanya. Setelah itu berlanjutlah saya membaca Dimi Is Married dan Pink Project. Masing-masing novel karya Retni SB membawa pesan tersendiri yang dapat kita petik saat selesai membaca. Dalam pengerjaan tugas ini saya memakai tiga judul novel sebagai perbandingannya yaitu My Partner, Dimi is Married dan Cinta Paket Hemat.
          Secara umum, tulisan Retni bisa saya nikmati. Seperti biasa, saya selalu takjub dengan dialog-dialog mengalir yang berhasil diciptakan oleh seorang penulis. Dan Retni pun demikian. Bahkan dialog lucu dan konyol bertebaran di setiap novelnya hingga membuat saya terkikik sendiri saat membaca. Sekaligus novel karya Retni mampu membuat hati sesak dan geregetan, karena terlalu larut dalam setiap cerita yang di sajikan.

B. Rumusan Permasalahan
  1. Bagaimanakah kecenderungan karya sastra dalam karya nove Retni SB ?
  2. Bagaimanakah kelebihan karya novel Retni SB ?
C. Tujuan Penelitian
  1. Mengetahui kecenderungan karya sastra dalam karya nove Retni SB.
  2. Mengetahui kelebihan karya novel Retni SB.



        
         




BAB II
PEMBAHASAN
A. Kecenderungan Karya-Karya Retni SB
Menghadirkan Berbagai Macam Tema
          Terdapat beberapa kecenderungan hasil karya Retni SB. Dari uraian di atas, tetap saja tema yang di angkat dari rata-rata seperti novel metropop lainnya adalah tentang percintaan. Begitu juga dengan karya-karya Retni SB yang tak jauh-jauh dari soal percintaan.Dari semua karya Retni, semuanya mengambil tema percintaan, tetapi makin ke belakang cerita dari novel yang dihadirkan semakin complicated atau bervariasi. Baik My Partner maupun Dimi is Married tema percintaan dijadikan sebagai dasar ceritanya, tetapi tentu saja di sampaikan dngan jalan yang berbeda. Di samping percintaan, antara My Partner dan Dimi is Married juga menyelipkan tema yang berbeda. My Partner mengangkat tema korupsi, tema yang sudah tidak asing lagi bagi kita. Bahkan sudah menjadi makanan sehari-hari di TV. Sesuai informasi yang saya dapat Retni mendapat inspirasi untuk novelnya dari buku,berita tv, koran, twitter, fb, tingkah orang, Retni mengambil salah satu tema yang lagi panas yaitu korupsi. Saya mendapati, mungkin saja Retni mencoba menyuarakan nada protes tentang penegakan hukum Indonesia, terlebih lagi mengenai masalah korupsi. Entah disengaja atau tidak, beberapa bagian menggambarkan bagaimana proses perjuangan mendapatkan keadilan di negeri ini tidak mudah. Mulai dari kejanggalan proses persidangan, ketidakadilan putusan hukuman, hingga berbagai macam sogokan yang diberikan. Jujur saja semua itu bukan lagi rahasia di Indonesia, tiap hari berita di televisi atau media cetak/digital telah mengabarkannya.
          Sedangkan dalam Dimi is Married, Retni mengangkat tema lain yaitu kekayaan alam Indonesia. Menurut pandangan saya Retni ingin mengangkat masalah kontroversi antara kepetingan bisnis yang berhubungan dengan penebangan kayu hutan dengan pelestarian alam. Walaupun sangat bertolak belakang antara untuk memenuhi kebutuhan akan kayu dengan pelestarian hutan. Dalam ceritanya juga di sampaikan adanya hutan HTI. Retni ingin menyampaikan kepedulian terhadap kelestarian alam, di tambah lagi sang penulis yang alumni kehutanan UGM sehingga penyampaiannya bagus. Kecenderungan yang lain adalah kedua novel ini mengangkat tema tentang kehidupan yang tidak jauh dari kita. Kehidupan perkotaan yang penuh dengan masalah dan tuntutan dalam berkarir.
          Hal lain di sajikan dalam Cinta Paket hemat, Retni berhasil mengangkat tema romansa percintaan, autisme. Percampuran kedua tema tersebut klop banget dalam novel ini. Menceritakan anak yang terkena autisme yang di asuh oleh tante, sedangkan tantenya belum mampu sepenuhnya mengurus keponakannya tersebut. Apabila sudah membacabya maka akan sulit meninggalkan sebelum selesai. Seperti yang dikatakan  Retni bahwa memang hampir semua novel jenis chicklit atau metropop lebih banyak mengangkat  tema percintaan, kehidupan hedonis masyarakat perkotaan. Tetapi Retni ingin membantah semua hanya berupah hura-hura. Kehidupan orang perkotan sekarang complicated, isi hidup bukan cuma hura-hura. Ada berbagai hal positif yang bisa dibagi, seperti perjuangan, kasih sesama, kepedulian lingkungan, kekuatan mental, cita-cita, dll. Dan hal-hal kayak begitu memang ada pelakunya. Novelnya memang fiktif, tapi biasanya terinspirasi dari keadaan/peristiwa yang sesungguhnya. Aku mendapatkan inspirasi itu dari berita tv/koran/status fb/pengalaman orang/pengalaman pribadi dll.
Penokohan
          Setelah saya membaca dan mengamati ketiga novel di atas, kecenderungan yang di tampilkan Retni adalah yang pertama semua tokoh utama perempuan mempunyai nasib yang menyedihkan di awal cerita. Tita (My Partner) harus merelakan papanya di penjara, kehilangan harta, ibu yang sakit. Dimi (Dimi is Married) harus mengalami perjodohan lalu pernikahan, tetapi di sia-siakan oleh sang suami Garda. Dan Pipit (Cinta Paket Hemat) yamg harus kehilangan kakan perempuannya dan kakak ipar, lalu di tambah menjadi orang tua dari Lio yang tidak lain adalah keponakannya. Walaupun semua tokoh wanita mendapatkan cobaan, tetapi saya pikir semuanya juga tetap tegar dalam menjalani dan menghadapi segala permasalahan yang di hadapi.
          Tidak seperti novel-novel lain yang sering menggambarkan seorang wanita yang cantik, mempunyai bentuk tubuh yang bagus,  elegan dan perduli banget dengan penampilan, tetapi ketiga tokoh wanita di novel ini di gambarkan mempunyai kecantikan yang di pandang dari sudut yang berbeda. Retni menggambarkan wanita cantik tak selalu harus mempunyai kulit mulus, anak belasteran, tubuh bak seorang model. Baik Tita, Dimi dan Pipit tidak di gambarkan sebagai seorang wanita yang sempurna, idaman para laki-laki. Tetapi cantik menurut versi masing-masing. Dimi contohnya hanya seorang wanita Indonesia asli, mungil apa adanya dan masih seperti anak SMA, tetapi di mata Garda Dimi sangat mengagumkan,cantik dengan rambut kriwilnya, memukau karena segala hal yang di sampaikan dan dipedulikan terhadap lingkungan dan cantik karena nilai dan kepekaan yang mengalir dalam darah dan jiwanya. Sedangkan Pipit juga seorang wanita biasa yang bekerja di kantoran. Dari ketiga tokoh utama perempuan saya menilai yang paling cantik adalah Tita, karena menurut cerita Tita termasuk wanita yang cantik.
          Kecenderungan yang lain adalah ketiga tokoh utama bukan seorang wanita yang cengeng, manja yang sedikit-sedikit apabila ada masalah akan menangis,tetapi tetap saja sebagai seorang wanita saat menghadapi puncak masalah pertahanan mereka akan jebol yang pada akhirnya menagis menghadapi permasalahannya. Ketiga tokoh tersebut di gambarkan sebagai wanita yang pekerja keras, masing-masing tokoh menikmati dan berusaha sebaik mungkin dalam pekerjaannya. Tetapi Pipit sangat terganggu dalam pekerjaannya karena pikiran kalutnya dalam menghadapi masalahnya dan Lio. Tita berusaha keras mendapatkan pekerjaan untuk menghidupi dirinya setelah ayahnya di penjara dan hartanya habis. Sedangkan Dimi saya melihat seorang yang pekerja keras dan melakukan yang terbaik untuk pekerjaannya.
          Pembahasan yang lain adalah mengenai tokoh utama laki-laki, setelah amati kecenderungan Retni dalam membuat karakter tokoh utama laki-laki mempunyai berbagai macam sifat dan tingkah laku. Retni tidak hanya membuat karakter laki-laki yang sempurna idaman para wanita. Masing-masing memiliki perbedaan dalam sifatnya, Jodik (My Partner) dari luar terlihat arogan dan cuek, ternyata di sisi lain Jodik sangat perhatian terhadap Tita dan keluarganya. Jodik digambarkan mempunyai cara tersendiri dalam mengekspresikan perhatian, rasa cinta dan kepeduliannya terhadap orang yang di sayanginya. Garda, tokoh yang sungguh unik dengan segala macam sifat negatif dan positifnya. Sebagai pembaca saya dibuat gemas dan kesal dengan kelakuannya dan keinginanya. Tapi menurut saya Retni telah berhasil mengaduk-aduk persaan pembaca dengan apa yang dilakukan Garda. Sulit mempercayai pada akhirnya Garda takluk juga pada seorang gadis biasa seperti Dimi. Aries, tokoh yang juga unik menurut saya di balik sifat cueknya Aries sangat perduli dengan penyakit Lio. Saya rasa Jodikdan Aries memiliki beberapa kesamaan dari sifat.
         Kecenderungan lain adalah Retni membuat ketiga tokoh laki-laki adalah seorang pekerja keras, seperti kebanyakan laki-laki metropolitan yang  lain. Karir yang hebat adalah impian mereka. Ketiganya berusaha dari nol untuk mencapai apa yang diimpikan, hanya saja Garda muncul sebagai anak orang kaya yang tidak perlu susah-susah lagi dalam memulai usaha. Garda hanya perlu melanjutkan apa yang ada dan membuat yang terbaik. Sedangkan Jodik dan Aries harus memulai dari nol untuk karir mereka.
         Semua tokoh pembantu yang ada dalam karya Retni sangat berpengaruh dalam jalannya cerita. Semua memiliki kepentingan masing-masing. Apalagi tokoh yang menjadi orang ketiga dalam hubungan tokoh utama. Ada Donna ( Dimi is Married), Dido (My Partner), Pak Sapta (Cinta Paket Hemat), semuanya muncul dalam sosok yang sempurana cantik, tampan, kaya. Dari ketiga tokoh tersebut yang mempunyai sifat antagonis yaitu Donna dan Dodi. Donna sangat menggilai Garda sekaligus sebagai mantan pacarnya. Donna sangat terobsesidengan Garda walaupun Garda sudah menikah. Donna melakukan segala cara supaya Garda kembali ke sisinya. Sedangkan Dodi antagonis karena ingin membalas dendam kepada Tita. Dibalik rasa baik dan pedulinya pada Tita, Dodi mempunyai rencana mencelakai Tita. Dalam Dimi is Married Retni cenderung tidak menampilkan tokoh yang mempunyai karakter antagonis, menurut saya tokoh Garda saja sudah sangat menggemaskan, termasuk sedikit jahat juga karena sudah mempermainkan wanita. Garda yang notabene jadi tokoh antagonis di sini, malah belum dapet ganjarannya. Mungkin saja Garda bisa dibuat patah hati dulu untuk mendapatkan dimi. Tapi saya suka gimana perkembangan perasaan garda ke dimi di sini. Perlahan tapi pasti, dari yang mandang sebelah mata-->menjaga persaan dimi walaupun belum cinta-->rasa nyaman dan terbiasa--> rasa kehilangan --> dan akhirnya jatuh cinta. Jadi ada berasa gak dibuat-buat . Saya lebih suka tokoh Rio di sini. Orangnya nyantai, cuek, dan jelas kayaknya tidak mungkin nyakitin cewek kayak dimi.
Setting
          Seperti halnya novel metropolis yang lain, settingdari berbagai novel cenderung berada di kota-kota metropolis bahkan di luar negeri. Tetapi dari keempat karya Retni cenderung bersetting Indonesia saja, yaitu di kota metropolitan Jakarta. Mungkin karena sebagai ibu kota negara, semua pasti tahu di mana Jakarta berada. Dan menurut saya memang cocok Jakarta dibuat sebagai setting tempatnya, karena di situlah bebagai macam manusia tinggal. Karena begitu beragamnya masyarakat metropolitan dengan berbagai macam tingkah laku, sifat, kegiatan dan impian Retni dapat mengambilnya sebagai inspirasi dalam penulisannya.
          Dalam penulisan ketiga novel ini, Retni juga cenderung memakai setting waktu yang beragam, dari mulai pagi, siang dan malam. Pergantian dari waktu satu ke waktu yang lain juga dijelaskan dengan baik. Pembaca tidak terlalu kesulitan untuk mengerti.Sedangkan mengenai setting suasana Retni cenderung mamakai berbagai macam setting suasana dari mulai menyenagkan, menyedihkan, meneganggakan, keterharuan dan lainnya. Menurut saya Retni jago meghidupkan suasana dalam setiap novelnya. Setiap pembaca pasti dapat merasakan atau ikutmerasakan suasana yang terjadi dalam setiap konflik yang terjadi. Misalnya saja saat Dimi tersesat di hutan bersanma Edgar, suasana meneganggakan terjadi saat itu. Bagaimana teganggnya saat mereka mencoba untuk kabur dari para penculik. Ada juga saat Garda berusaha untuk menemukan Dimi di hutan, saat Garda harus berhadapan dengan Harimau. Menurut saya, pembaca seperti ikut merasakan keadaan yang sebenarnya salam penyelamatan tersebut, walaupun ada beberapa komentar yanag mengatakan penceritaan saat menyelamatan itu terlalu berbelit-belit. Suasana mengharukan saya dapatkan saat Pipit berusaha untuk mengurus Lio dengan berbagai cara, sampai Pipit merasa putus asa dalam menghadapi Lio yang tak begitu menurut padanya.
Plot
          Dari segi plot, karya Retni cenderung dapat di terima oleh para pembaca. Banyak komentar maupun pendapat positif mengenai plot yang terjaga dengan baik. Masing-masing novel mempunyai plot cerita yang kuat dan berkarakter. Setiap novel mempunyai background permasalahan  yang kuat, My Partner dengan korupsinya dan background arsitek bagi kedua tokoh utama memberikan nuansa tersendiri. Jalinan keduanya terlihat manis dalam balutan perbincangan tentang desain bangunan. Untuk latar profesi arsitek, bagi saya cukup. Saya yakin banyak istilah-istilah arsitektur tapi Retni memilih menghadidrkan deskripsi yang mudah di pahami oleh pembaca.
          Dimi is Married dengan background perjodohan bisnis dan misi penyelamatan hutan. Semua nay di kemas menjadi satu sehingga menciptakan plot yang baik dan menarik. Menurut referensi yang saya dapatkan ada yang berpendapat menyukai awal sampai pertengahan cerita dam Dimi is Married tetapi saat mencapai klimaks di rasa sedikit membosankan. Sewaktu adegan Garda dan Rio terbang ke Riau untuk menyelamatkan Dimi, sangat membosankan sekali. Pencapaian klimaks terlalu alot. Jadi jangan terkejut kalo banyak pembaca yang men-skip adegan tersebut. Banyak juga pembaca yang kecewa pada endingnya, kurang greget. Setelah pencapaian klimaks permasalahan yang alot, pembaca hanya di sugukan plot sederhana yang kurang mengesankan. Berikut ini quote yang diberikan Garda yang sedikit membuat para pembaca percaya akan cinta Garda pada Dimi
Garda :
“Kuamati Dim yang sedang terlelap.
I love you so much, Dim…
Melihatmu tersenyum dan merasa nyaman beramaku… ternyata sangat indah. Aku akan selalu menjagamu... memperjuangkan cinta kita... agar tetap langgeng... Aku tak ingin lagi menginginkan kursi Papa... sebesar aku menginginkanmu. Percuma saja aku eksis di bisnis kalau aku tak eksis di matamu.
Jangan pergi lagi ya, Dim...
          Setelah saya analisis dan dengan berbagai pendapat yang saya dapatkan, sebagian besar menyukai cerita ketiga novel ini. Pembaca sudah tidak meragukan Retni lagi setelah novel Cinta Paket Hematnya. Cerita ada yang mudah di tebak tetapi kadang pula tidak mudah di tebak sehingga menimbulkan rasa penasaran untuk terus membaca halaman demi halaman. Ceritanya cukup realistis walaupun ini karya fiksi. Ceritanya tidak terlalu di buat-bua, jadi membuat para pembaca enjoy untuk membaca dari awal sampai akhir. Dalam cerita percintaannyapun terlihat natural dan bisa dipahami, proses  mulai tertarik dengan masing-masing pasangan lalu menuai badai cobaan hingga kebahagiaanpun muncul di antara kisah cintanya. Tidak seperti kisah-kisah metropop biasa yang entah bisa jatuh cintanya gimana tidak jelas tahu-tahu sudah suka. Kisah cinta disini juga klasik, biasa banget tapi jadi spesial karena bumbu-bumbu yang lain,. Yang bikin tambah bagus lagi adalah tidak ada embel-embel adegan yang ‘merusak’ seperti yang ada di buku-buku metropop lain biasanya. Bener-bener sopan dan rapi. Manis, kisah cintanya.
Sudut Pandang
        Kecenderungan Retni dalam penulisannya menggunakan sudut pandang orang pertama. Penulis berlaku sebagai karakter utama cerita, ini ditandai dengan penggunaan kata “aku”. Penggunaan teknik ini menyebabkan pembaca tidak mengetahui segala hal yang tidak diungkapkan oleh sang narator. Keuntungan dari teknik ini adalah pembaca merasa menjadi bagian dari cerita. Tetapi ada yang berbeda dalam sudut pandang novel Dimi is Married, yaitu menggunakan 2 sudut pandang, dari sudut pandang Dimi dan Garda. Jadi kita bisa tahu apa yang sebenernya dirasakan oleh para tokoh tersebut, yang tidak dimengerti oleh para tokoh lainnya. Seperti, kadang Dimi terlihat sangat cool menghadapi suatu masalah, tetapi pada saat kita membaca dari sudut pandang Dimi, sebenarnya saat itu ia sangat terpukul dan ingin menangis sekeras-kerasnya. Menurut saya lebih enak membaca saat bagian Garda bercerita, tuturannyabegitu mengalir, menarik dan sederhana apa adanya tapi tidak murahan.
Gaya Bahasa yang  Easy tapi Funny
          Dalam menuangkan idenya, penulis biasa memilih kata-kata yang dipakainya sedemikian rupa sehingga segala pesannya sampai kepada pembaca. Dalam hal gaya bahasa Retni cendurung tidak pernah memunculkan puisi untuk memperindah tulisannya. Peribahasa atau majas juga jarang. Tetapi Retni sering memunculkan kalimat-kalimat yang sangat mengesankan dan di sukai pembaca, semacam qoute. Seperti dalam My Partner,
“Aku nggak pengin pacaran. Aku pengin menikah. Supaya lebih leluasa ngapa-ngapain.” (hlm. 255)
Dimi is Married “ Melihatmu tersenyum dan merasa nyaman bersamaku... ternyata sangat indah. Aku akan selalu menjagamu... memperjuangkan cinta kita... agar tetap langgeng... Aku tak ingin lagi menginginkan kursi Papa... sebesar aku menginginkanmu. Percuma saja aku eksis di bisnis kalau aku tak eksis di matamu.
Jangan pergi lagi ya, Dim... (hlm. 378-379)
Selain itu,  Retni yang berhasil membuat dialog-dialog cerdas lucu dan kocak namun juga menyakitkan. Tak perlu adegan slapstick untuk menghadirkan humor yang bagus, tetapi cukup melalui interaksi para tokohnya dalam dialog-dialognya. Misalkan :
“Gedebag-gedebug”
“Sori mayori deh...”
“Aku juga muak liat muka buaya berandal sadis menjijikkan kayak kamu”
Retni juga cenderung sering mengawali paragraf dengan gaya-menggiring”  “Ya/Yeah/Hmm” Sebagai contoh:
(hlm. 31) Ya, Tita dan Sani sedang ...
(hlm. 40) Ya, sekarang Tita ...
(hlm. 90) Ya, malam ini mereka sedang
...
Hal lain yang saya temukan adalah Rentni selalu menyisipkan unsur keagamaan dalam karyanya, walaupun hanya sedikit atau cuma sekilas tapi sudah membuat karya Retni berbeda dengan yang lain. Berikut in penjelasannya
(Dimi is Married)      
Saat Dimi di culik bersama Edgar di hutan, mereka berusaha untuk kabur. Setelah berhasil kabur dan mereka berada di sungai, Dimi menyempatkan untuk sholat dan berdoa untuk keselamatannya walaupun dalam keadaan yang darurat dan apa adanya.
(Cinta Paket Hemat)
Atas saran neneknya Mbak Sussy  untuk lebih dekat Allah, maka setelah sholat subuh Pipit menumpahkan segala resahnya kepada Allah. Memoho keajaiban-Nya, supaya segala keresahannya terbebas dari hatinya.
Selalu Membawa Amanat yang Baik
          Dalam setiap karya novel yang ditulis Retni, selalu membawa sebuah amanat untuk para pembacanya. Inilah salah satu keunggulan yang membuat pembaca menyukai karya Retni.
Dalam Cinta Paket Hemat, Retni ngin menyampaikan bahwa setiap cobaan dapat menimpa siapasaja dan kapan saja. Kita harus menghadapi dengan sabar karena itulah yang terbaik di berikan oleh Tuhan. Dalam menghadapi anak yang berkebutuhan khusus pun mempunyai tantangan yang luar biasa, begitu banyak pengorbanan yang harus di berikan. Dan kasih sayang dan perhatian adalah yang terbaik.
Dalam Dimi is Marrid, Retni ingin menampaikan pesan bahwa orang tua akan selalu memilihkan jodoh kepada anaknya yang terbaik. Pernikahan bukanlah sebuah permainan atau sandiwara, pernikahan adalah sesuatu yang sakral jadi kita tidak boleh mempermainkan sebuah pernikahan. Dan yang terakhir kelestarian hutan adalah tanggung jawab setiapmanusia, jangan karena untuk memenuhi kebutuhan hidup, kita sampai merusak kealamian atau fungsi hutan itu sendiri.
Dan yang terakhir. dalam My Partner Retni ingin menyampaikan bahwa sistem kesdilan atau hukum Indonesia perlu diperbaiki lagi. Pada kenyataannya keadilan menjadi sesuatu yang dapat di perjual belikan dalam huku Indonesia.

          Ada beberapa hal yang perlu dikoreksi atau di perhatikan dalam karya Retni, beberapa orang berkomentar bahwa cover buku Retni kurang menarik, pada waktu melihat pertama kali akan berfikir kalau novelnya tidak bagus. Semoga saja novel-novel selanjutnya mempunyai cover yang menarik.
          Kedua, banyak cerita yang menggantung dan penjelasan watak yang kurang jelas, jadi pembaca setelah selesai membaca akan mempunyai pertanyaan tentang ceritanya. Seperti :

1. Dari mana Rio mengetahui bahwa Dimi hilang di hutan? Apaka pihak TV yang    emberikan infonya
2. Apakah Dimi tau alasan sebenarnya Garda menyetujui perjodohan ini karena mengincar jabatan?
3. Apa alasan Donna kembali ke Indonesia sampai-sampai orangtuanya sendiri tidak mengetahui kedatangannya?

BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
          Karya sastra memang tidak pernah ada habisnya, selagi masih ada cinta rasa untuk melahirka karya sastra dan penikmat sastra maka karya sastra akan terus terlahir. Karya sastra tidak hanya untuk di nikmati, tetapi alangkah baikkita harus mengapresiasi karya sastra tersebut dengan berbagai cara. Seperti halnya melakukan penelitian akan karya sastra tersebut. Setiap pengarang apabila karya sastranya di sukaipara enikmat sastra, maka akan menjadi motivasi untuk melahirkan karya sastra selanjutnya. Pengarang yang mempunyai lebih dari satu karya, pasti akan mempunyai kecenderungan dalam karya satu dengan karya yang selanjutnya. Karena pengarang pasti memiliki ciri khas sendiri dalam penulisannya, namanya juga dari satu pengarang, jadi pasti memiliki rasa tersendiri.













Daftar Pustaka
SB, Retni. 2012. My Partner. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
SB, Retni. 2007. Cinta Paket Hemat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
SB, Retni. 2011. Dimi is Married. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama












Lampiran
1. My Partner
Judul : My Partner
Penulis : Retni SB
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: 2012
Kota Terbit : Jakarta
Tebal Buku : 288 hlm
Harga : Rp43.000
ISBN : 978-979-22-8017-3

Sinopsis
          Kehidupan Tita berubah total, dari hidup yang nyaman, enak, mampu, sekarang harus bekerja demi memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ayah Tita kena imbas dari kasus korupsi. Padahal sepengatuhuan Tita, ayahnya sangat jauh dari kesan seorang koruptor. Bahkan dalam kehidupan sehari-hari pun tidak neko-neko walaupun orang kaya. Maka sangat mengherankan ketika hakim menjatuhkan vonis bahwa ayah Tita bersalah atas kasus korupsi sebesar 110 milyar rupiah. Tita yang shock  atas vonis tersebut menjadi lebih parah ketika pengadilan mengharuskan ayah Tita membayar ganti rugi sebesar 110 milyar tersebut.
          Habislah semua harta keluarga Tita, belum lagi ibu Tita mengalami shock sehingga harus masuk panti rehabilitasi jiwa. Adik perempuannya juga harus ikut-ikutan shock sehingga adikkya harus tinggal bersama nenekmereka di desa. Disinilah peran partner muncul, Butet dan Sani muncul berperan sebagai partner Tita sebagai teman yang menyemangati Tita. Membantu apapun yang bisa membantu Tita. Om Anton (adik ayah Tita) berperan sebagai keluarga satu-satunya keluarga yang mengurusi berbagai macam urusan pengadilan ayah Tita.
          Muncul lagi seorang partner yang akan mengubah hidup Tita, yaitu Jodik. Seorang arsitek muda yang mulai merintis karirnya. Keluarga Tita berhutang  sisa pembayaran pembangunan taman di rumah Tita. Demi melunasinya, Tita bekerja sebagai asisten Jodik. Karena tidak tahan dengan sikap Jodik yang arogan, Tita keluar dari kantor Jodik. Setelah itu Tita bekerja di kantor Dido. Dido adalah anak dari atasan ayahnya yang seharusnta juga ikut terkait dengan kasus korupsi namun tetap bebas. Lumayan lama Tita bertahan di kantor Dodi, sebelum sebuah kejadian yang merubah pandangan Tita terhadap Dodi. Untunglah di saat yangs sulit itu, hadirlah Jodik yang kembali memberikan pekerjaan kepada Tita, sekaligus memberikan perlindungan dan hati bagi Tita.
          Ternyata selama ini, tanpa sepengatahuan Tita, Jodik sering mengunjungi ayah Tita di penjara dan itu sangat mengagetkan Tita. Hubungan mereka kembaki membaik. Sampai Jodik membuat keputusan untuk menikahi Tita, hal tersebut di sampaikannya pada ayah Tita. Seiring berjalannya waktu, Tita juga mempunyai perasaan yang lebih pada Jodik. Pernikahan mereka di hadiri kedua orang tua Tita, adik dan neneknya. Yang paling membuat Tita terharu adalah saat Jodik menyuru Tita membangun sebuah rumah yang dirahasiakan pemiliknya siapa. Tita harus membangun rumah impian seperti apaynag diinginkannya. Setelah selesai, Jodik memberi tahu bahwa rumah itu untuk keluarga mereka beserta kedua orang tua Tita, adik dan neneknya. Sungguh Tita sangat berterimah kasih atas apa yang Jodik padanya, yaitu kebahagiaan yang seutuhnya.
Unsur Intrinsik novel
  1. Tema : percintaan, keluarga, keadilan
  2. Karakter :
Tokoh Utama       : - Tita : baik, tegar, sabar, mandiri
                               - Jodik : baik, pekerja keras, arogan
Tokoh Pembantu : - ayah : baik, rapuh, tegar
                               - Dodi : baik, pendendam, jahat
                               - Butet : baik, penyayang, ceria
                               - Sani : baik, penyayang, ceria
                               - Om Anton : baik,rapuh, tegar
                               - mama
      3. Setting :
          Tempat : Jakarta, Cibubur
          Waktu : pagi, siang, malam, dini hari
          Suasana : mengharukan, senang, bahagia, ketakutan
      4. Plot :
          Eksposisi : ayah Tita sebagai tersangka korupsi, semua harta keluarga habis dan
                             kehidupan keluarga Tita berubah total.
            Klimaks : perjuangan Tita untuk mendapatkan pekerjaan, menghadapi masalah
                            dengan Dodi dan hubungannya dengan Jodik.
            Falling Action : Jodik datang sebagai hero bagi Tita, yang menyayangi Tita
                                      beserta keluarganya.
      5. Sudut Pandang : orang pertama
      6. Amanat : keadilan di negeri Indonesia ini harus dibenahi menjadi lebih baik. Dalam
                          menangkap tersangka korupsi tidak boleh tebang pilih. Sayangilah semua
                          orang yang sedang membutuhkan.
       
  2. Dimi Is Married
Judul : Dimi is Married
Penulis : Retni SB
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: 2011
Kota Terbit : Jakarta
Tebal Buku : 384 hlm
Harga : Rp 47.000, 00
ISBN : 978-979-22-6277-3
Sinopsis
          Walaupun belum lama mengenal Garda, Dimi yakin perkawinannya dengan lelaki itu akan berjalan baik. Dan Garda memang tampilsegai suami yang idaman, baik hati, perhatian, keren, romantis dan selau memenuhi kebutuhannya, lahir dan batin. Padahal perkawina terjadi karena perjodohan orang tua mereka yang kilat. Dimi merasa beruntung seperti Cinderella abad ini.
          Tapi kemunculan Donna yang tiba-tiba sungguh telah menjungkir balikkan harapan dan mimpi Dimi. Model cantikitu mantan pacar Garda. Dimi baru sadar, Garda tak pernah memperkenalkan dirinya ke linhkungan lelaki itu. Garda juga tak pernah menuntut macam-macam pada Dimi sebagai istri. Bahkan Garda tak pernah melarang aktivitas apa pun yang di lakukan Dimi. Dimi jadi berfikir: cintakah lelaki itu kepadanya? Kalu Garda tak pernah mencintai dirinya, cewek biasa yang dimata Garda pada awal bertemu termasuk cewek yang tak modis. Lalu kenapa lelaki itu menerima perjodohan dan menikahinya.
          Semenjak kedatangan ke dua orang tua Garda untuk menemui orang tua nya , Dimi sudah merasa ganjal. Tanpa banyak bicara papa Garda lansung saja memintanya untuk menjdi menantunya dengan menjadi istri Garda. Setelah sedikit berkenalan, Dimi menyetujui acara perjodohan ini. Dimi percaya kedua orangnya juga pasti akan memilikan yang terbaik untuk anaknya, apalagi kedua orang tua Dimi dan Garda adalah sahabat karib sejak muda. Pernikahan dilaksanakan tanpa adanya resepsi atas permintaan Garda. Awal pernikahan mereka bejalan bahagia dan sewajarnya seperti pasangan suami istri baru. Namun semuanya berubah ketika Donna muncul di apartemen Garda dan mengaku-ngaku sebagai pacar Garda. Bahkan Donna mengatai Dimisebagai housekeeper di apartemen Garda. Garda mati-matian meyakinkan Dimi bahwa ia dan Donna sudah tidak memiliki hubungan lagi. Dimi pun menerima kejadian itu dan bersikap seolah tidak terjadi. Tetapi kejadian yang sama terulang kembali, Donna tiba-tiba muncul di apartemen Garda dan langsung mencium Garda di depan mata Dimi. Lagi-lagi Garda hanya bisa meminta maaf atas kejadian itu. Dimi tetap mempertahankan hubungannya dengan Garda demi orang tuanya dan memang ia mencintai suaminya. Puncaknya Donna melabrak Dimi dan mengatai diri Dimi sebagai perebut pacar orang. Hancur sudah pertahan Dimi selama ini. Dimi lalu meminta cerai pada Garda.
          Dimi memulai hidup baru sebagai reporter, waktunya habis digunakan untuk pekerjaannya. Semenjak kepergian Dimi, Garda merasa ada sesuatu yang hilang. Garda mulai merindukan sosok Dimi yang baik dan manis. Kenyataan bahwa Rio, adiknya yang telah kembali dari luar negeri ternyata menyukai Dimi membuat hatinya terasa tercabik. Bahkan Rio lebih mengerti kebiasaan Dimi dibandingkan dirinya. Sampai sebuah kejadian yang membuat hati Garda terbuka, yaitu Dimi hilang di hutan Riau saat peliputan. Garda seperti orang gila mengetahui kabar itu dan segera bergabung dengan tim SAR untuk mencari Dimi dan Edgar di temani Rio yang tak kalah sedih atas kejadian itu. Sampai akhirnya sebuah kejadian menegangkan terjadi guna menyelamatkan Dimi. Dimi bahagia ternyata Garda masih mengingatnya bahkan sangat mencintainya sampai rela badannya terluka karena menyelamatkannya. Garda pun juga sangat bahagia karena dapat meminta maaf pada Dimi dan kembali mendapatkan cintanya Dimi kembali. Bagi Garda sudah tidak ada gunanya lagi mengejar impiannya untuk menjadi pengganti papanya di perusahaan, yang penting Dimi sudah kembali ke pelukannya.
Unsur Intrinsik novel :
  1. Tema : percintaan, perjodohan
  2. Karakter :
    Tokoh Utama : - Dimi : baik, casual, energik, pintar, peduli, penyayang, tegar,
                                           mandiri
                             - Garda : tampan, kaya, pintar, ambisius, romantis, playboy,
                                            egois, penyayang
    Tokoh Pembantu : - Rio : baik, penyayang, pengertian, pintar
                                   - Dona : egois, ambisius
                                   - papa dan mama Garda : baik, penyayang
                                   - ayah bunda Dimi : baik, penyayang, bijaksana
                                   - Edgar : baik, peduli, penyayang
  3. Setting :
    Tempat: Jakarta, Riau
    Waktu : pagi, siang, malam
    Suasana : bahagia, sedih, menegangkan
  4. Plot :
    Eksposisi : Dimi dijodohkan dengan Garda oleh kedua belah pihak orang tua.  
                       Tetapi Garda mempunyai tujuan di balik pernikahannya.
    Klimaks : Dimi mengetahui bahwa Garda tidak pernha mencintai dirinya. Maka
                    dari itu Dimi pergi dari kehidupan Garda.
    Falling  Action : Dimi hilang di hutan Riau bersama Edgar. Garda berusaha mene-
                                mukan Dimi.
  5. Sudut Pandang : orang pertama
  6. Amanat : jangan pernah memainkan sebuah pernikahan, apalagi sampai memboho-
                    kedua orang tua.
3.Cinta Paket Hemat
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhT9-4fpVUARGK2qut12GkrxoYiYwP2e5VReqeMCLOO8LkxVE2bRsXsWxwXxSvxgmMks5g-4x0dMX5P-6iVUHi-1ZPI7fh45pSruiHq1pugVOvtgq4_QZW63s_nSRNq7RhJ1GqZDo6CWc6M/s320/cinta+satu+paket.jpg
Judul : Cinta Paket Hemat
Penulis : Retni SB
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit: 2007
Kota Terbit : Jakarta
Tebal Buku : 280  hlm
Harga : Rp
ISBN :
Sinopsis
          Gempa dengan kekuatan 5,9 skala richter ini tela melululantakkan Yogya dan sekitarnya. Bencana yang akhirnya mengantarkan Pipit Astuti masuk ke bencana berikutnya. Pipit harus kehilangan Lia dan kakak iparnya Fadil yang turut menjadi korban dalam bencana tersebut. Lia dan Fadiladalah keluarga satu-satunya di Jakarta sementara orang tuanya berada di Jakarta. Kehilangan itu meninggalkan imbas masalah superpenting. Warisan tanpa wasiat L-I-O. Anak Lia dan Fadil, Lio tidak normal. Dia penderita autisme infantal. Bocah 5 tahun yang kesulitan melakukan kontak dengan orang lain, seolah hidup di dunianya sendiri, tak bisa berkomunikasi, punya perilaku kombinasi defisit dan eksesif, punya kebiasaan aneh yang sering diulang-ulang, tahan berada dalam satu posisi yang sama dalam waktu lama, senag menyakiti diri sendiri dan masih banyak lagi.
           Sedangkan Pipit Asni, 26 tahun. Wajah lumayan meski tak secantik Dessy Ratnasari atau tak sesegar Agnes Monica. Pekerjaannya cukup menjanjikan. Bisa bersaing dengan ribuan perempuan yang berebut posisi dan eksistensi. Buat Pipit mengasuh Lio membutuhkan banyak pengorbanan : ya waktu, tenaga, pikiran, perasaan dan sidah pasti materi yang tidak sedikit. Lio harus melakukan terapi rutin di sekolah khusus, obat-obatan khusus dan penanganan khusus dari orang-orang terdekatnya. Lio harus di dampingi 24 jam sehari. Tujuh hari dalam seminggu. Bantuan dari Bik Suni tidak mempermudah Pipit merawat Lio karena Bik Suni akan kebingungan  saat Lio sedang kumat.
          Serumah dengan Lio dan Bik Suni ditambah Aries, oom Lio adiknya Fadil membuat Pipit menyadari kehidupannya berubah. Sangat berubah. Pontang-panting mengurus Lio membuat pekerjaan Pipit kacau dan dipecat. Hubungannya dengan Aries yang sebentar cerah sebentar mendung menimbulkan perasaan di ujung hatinya. Penolakan Aries dan hadirnya Amy teman Aries dalam kehidupan mereka menambah warna warni kehidupan Pipit. Pak Sapta mantan atasan Pipit yang kemudian hadir kembali meminta Pipit membantu usaha XXX Banana yang dimilikinya. Hubungan Pak Sapta – Pipit yang semakin dekat membuat Aries cemburu. Belum lagi dampak bagi Lio yang menjadi perhatian berkurangpada Lio. Tetapi perhatia yang berlebihan yang di berikan Pak Sapta membuatnya tidak nyaman lagi. Pada puncaknya Pipit lebih memilih mengurus Lio dari pada terus menjadi boneka Pak Sapta, dan mendapatka kebahagian lagi setelah Aries menyatakan cintanya pada Pipit sehingga sempurnalah kebahagiaannya.
Unsur Intrinsik novel
  1. Tema : percintaan, keluarga, autisme
  2. Karakter :
    Tokoh Utama :
    - Tita : baik, pekerja keras, sedikit pesimis, penyayang
                             - Aries : baik, misterius, perhatian
  3. Tokoh Pembantu : - Pak Sapta : baik, perhatian, over protective
                                    
  4. Setting :
    Tempat:
    Jakarta, Yogyakarta
    Waktu :
    pagi, siang, malam
    Suasana :
    menyedihkan, mengharukan, menyenagkan
  5. Plot :
    Eksposisi :
    kedua kakak Pipit meninggal karena menjadi korban gempa dan Pipit
                       harus menjadi orang tua bagi Lio.

    Klimaks :
    kehidupan Pipit berubah total, di pecat dari kantor, sulit sekali
                     menghadapi anak seperti Lio

    Falling  Action :
    kehidupan Pipit mulai membaik dengan perhatian Pak Sapta
                               dan Aries bersedia untuk menjadi pendampingnya bersama-sama
                               mengurus Lio.
  6. Sudut Pandang : orang pertama
  7. Amanat : terimalah segala cobaan dengan lapang dada dan terus berusaha dalam menghadapi cobaan tersebut. Tuhan pasti telah memberikan jalan yang terbaik.









Biografi Penulis
Retni SB, lahir di Cirebon pada 22 Maret. Suka sekali membaca buku, menulis fiksi, jalan-jalan, melukis, menggambar komik, membuat pernak-pernik, memasak membuat camilan dan masih banyak lagi. Beruntung sekali mempunyai keluarga kecil yang bahagia dengan dua orang anak perempuan yang sangat manis dan cantik. Alumnus Komunikasi Fisipol UGM ini sempat menjadi copywriter dan account executive selama beberapa tahun di perusahaan. Hobi menulis semenjak dari SMP, menulis puisi dan cerpen yang waktu itu sering di muat di koran dan majalah. Lalu pada tahun 2005 memenangka sayembara menulis novel islami di dar!mizan. Pada tahun 2006 novel memenangkan lomba novel metropop GPU yakni Metamorfosa Oase, sampai akhirnya keterusan nulis metropop. Menurutnya menulis metropop itu seperti mengobrol via tulisan. Tapi dia tidak mengkhususkan diri pada metropop saja, dia ingin bisa menulis berbagai genre.








Transkripsi komunikasi dengan pengarang
Saturday 29th September 2012
uUzLifa @ REPLY ALL FAV RT DEL ? 12:01
@retnilagi Hai... saya salah satu fans pecinta novel anda..:) Dimi is married adlh favorit ku. boleh saya sedikit bertanya-tanya dgn anda..?

etnilagi 05:57
@
uUzLifa Wah, makasih. Boleh aja tanya2. Tp jgn ber-anda2 deh :D
Saturday 20th October 2012
uUzLifa @ REPLY ALL FAV RT DEL ? 03:20
@retnilagi kalogtw panggil kakak ya..
kalo boleh, bisa tanya" lewat Email. tweetr terbatas:)
from UberSocial Mobile in reply to retnilagi

Saturday 20th October 2012
http://a0.twimg.com/profile_images/2436805912/IMG-20110902-00800_normal.jpgretnilagi @ REPLY ALL DM FAV RT ? 13:10
@uUzLifa Silakan ke sb_retni@yahoo.com :)
from Twitter for BlackBerry® in reply to uUzLifa

Tweets

@retnilagi kapan kak novel terbaru terbit..??penasrn crt apa yg bakal hadir..:)
@uUzLifa Inspirasi bs dr mana aja. Pengalaman pribadi/teman, buku, berita tv/koran/twitter/fb, tingkah org, dll. Baru deh diolah jd cerita.
 Retweeted by uzlifatur rohmah
kak. .inspirasi dr mana nulis novel'' nya.,tiap novel ada pesan tersendiri RT @retnilagi: @uUzLifa Wah, makasih. Boleh aja tanya2.



Uzlifatur Rohmah uzlifa19@gmail.com
25 Okt (13 hari yang lalu)
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
ke sb_retni
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
asslamualaikum..
ne..Uzlifa yg kemarin mnta alamat e-mail
kak..aq lg meneliti kecenderungan karya sastra buat paper UTS :)
aq pakek novel dimi is merried sama my partner.  Dua novel itu dah aq baca dr tahun lalu dan masih membekas bgt crt nya..:) :) jd aq pakek 2 jdl itu buat paper nya.
sebelumnya sejak kpn si kakretni mulai nulis novel?? dan gmn crt singkat nya kok seneng nulis.

Pertama ke dua novel itu bertema romantic drama. Kenapa memilih tema seperti itu

Kedua,,karya kakak cerita nya bukan sekedar metropop, tp metropop yang spesial, cerita nya seperti keadaan yg dekt dgn masyarakat urban. Di bumbuhi dengan intrik yg tidak berbelit-belit tp bukan berarti cerita yang pasaran. Bagaimana kak ..?


stlh selesai baca novel ada yang berbeda di bandingkan novel" metropop yang lain, novel kakak termasuk kategori yang AMAN dan Enjoy bgt di baca. Soalnya tidak ada "maaf" hal yang tidak sepantas nya di lakukan, misal berciuman sebelum menikah. Semua nya di lakukan saat dalam keadaan yg halal :). Budaya orang timur lah.. Setuju gk dengan pendapat ku??

segini dulu, kalau kakak balas saya sngt berterimah kasih...:)
https://ssl.gstatic.com/ui/v1/icons/mail/profile_mask2.png
Retni Sb
6 Nov (1 hari yang lalu)
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
ke saya
https://mail.google.com/mail/images/cleardot.gif
Wa'alaikumsalam.
Maaf ya, baru balas. Soalnya koneksi internet lagi putus dan aku nggak bisa buka imel dari Bb.

Sebelumnya makasih udah jadiin novel2ku sbg bahan kajian. itu salah satu bentuk apresiasi yg luar biasa.

Kalo nulis novel dan menerbitkannya, baru mulai tahun 2005 (krn menang di sayembara menulis novel islami di dar!mizan). Lalu thn 2006 novelku menang lg di lomba novel metropop GPU. Eh, akhirnya jadi keterusan nulis metropop, mungkin krn bisa pake bahasa sehari2 yg ringan n mudah dipahami. Nulis metropop itu kayak ngobrol via tulisan hehe. Tp aku nggak mengkhususkan diri pd metropop kok, aku ingin bisa nulis berbagai genre.

Kalo hobi nulisnya sendiri  sih sebenernya udh dr jaman SMP, waktu dulu nulis puisi dan cerpen, biasa dimuat di koran dan majalah.

1) Kenapa memilih drama romantis? Ya krn kebetulan yg aku tulis itu genre metropop. Metropop kan mmg gitu...isinya cerita cinta orang dewasa muda lengkap dg segala macam tetek bengek permasalahannya.

2) Orang2 sering beranggapan bahwa metropop itu novel ringan dan isinya cenderung hedon. Aku ingin membantah anggapan kayak gitu. Sebab, kehidupan orang muda kota besar sekarang ini complicated banget. Isi hidup bukan cuma hura2. Ada berbagai hal positif yg bisa dibagi, seperti perjuangan, kasih sesama, kepedulian lingkungan, kekuatan mental, cita-cita, dll. Dan hal2 kayak gitu mmg ada pelakunya. Novelku mmg fiktif, tapi biasanya terinspirasi dari keadaan/peristiwa yang sesungguhnya. Aku mendapatkan inspirasi itu dari berita tv/koran/status fb/pengalaman orang/pengalaman pribadi dll.

Novelku aman? Hahaha, kebanyakan memang aman, tp ada jg yg nyerempet2. Soalnya, bukan krn aku sok alim. Tp krn  kasih sayang itu bisa juga digambarkan dengan adegan2 yg manis dan sederhana. Menurutku, taste-nya justru jd terasa menyentuh hati. Kalo baca adegan cium atau ML yg blak-blakan (apalagi kalo blm nikah)...menurutku justru mengurangi getaran dan kemistrinya. Tapi itu menurutku sih. Banyak jg penulis lain yg beranggapan sebaliknya. ini hanya soal selera hahaha.

Gitu....
Kalo masih ada yg belum jelas, silakan nanya2 lagi ya. Thanks.

Hug,

Retni Sb






















Beberapa komentar tentang karya Retni SB
 FERINA   http://www.blogger.com/img/icon18_email.gif
   

2 COMMENTS:

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAI_TorCfBTsf9RG6uALipVpcT1Z4FVESva_XlyAdfmtV8TGF8FrWJ0oxLqpyjDZNZjRtMPXzjgtrQmPgXxER8vaQ74_9xqBOvHkpXVHzBgJMqbpyc1k50wXlSlEpy3cQVRjfFoXY9-xny/s45/potong2.jpg
RumahimpiaN said...
saya termasuk beruntung karena kebagian membaca buku di atas. biasanya novel menjadi santapan anak perempuan saya. namun karena novel pop itu tak cuma bertutur kisah cinta ~saya tertarik membacanya hingga usai. meski empat hari baru selesai.

setidaknya Retni lepas dari kebiasaannya menuturkan perempuan (tokoh utama dalam karyanya) yang menikah di atas usia 30 tahun. dimi (23) menikah dengan garda (31)meski konflik tak terhindarkan atas pernikahan itu. novel ini pun bercerita bagus mengenai kepedulian terhadap pelestarian alam. entah karena penulisnya alumni kehutanan ugm atau sebab lain; yang pasti novel pop bila tidak sekadar bertarung pada kuasa cinta ~mampu menghasilkan bacaan menarik. memang inti karya Retni dapat ditebak : Cinta yang happy ending.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAI_TorCfBTsf9RG6uALipVpcT1Z4FVESva_XlyAdfmtV8TGF8FrWJ0oxLqpyjDZNZjRtMPXzjgtrQmPgXxER8vaQ74_9xqBOvHkpXVHzBgJMqbpyc1k50wXlSlEpy3cQVRjfFoXY9-xny/s45/potong2.jpg
RumahimpiaN said...
Saya beruntung telah membaca buku ini. Biasanya anak saya yang lebih lahap menyantap novel. Novel ini tidak hanya bermuatan kisah cinta yang mendayu-dayu, melainkan sarat konflik. Retni pun lepas dari kebiasaannya menokohkan perempuan berusia di atas 30 tahun. Dimi (23) menikah dengan Garda (31). Membaca karya terbaru perempuan lulusan UGM ini, mengingatkan pentingnya usaha konkrit menjaga keasrian lingkungan. Konflik cerita yang dibangun penulisnya tetap pada satu muara : Cinta yang happy ending.
 joel @ bookworm  
4 komentar:
IMG00065-20110316-1307
okeyzz said...
Ini serius jadinya kapan terbit sih? Akhir Februari ya? Ih, ngiri aku dirimu sudah dapat duluan. >.<

Kemarin aku keliling 3 TB ga nemu soalnya :(
yono
ijul said...
@Oky...klo dr tweet-nya Gramedia sih baru daerah Jabodetabek yang sudah tersedia, Non, di luar itu mungkin minggu ini...yg sabar yaaa....hehehe:)
Snapshot_20110206_16_edited
Retni Sb said...
Terima kasih kembali dariku. Review-nya keren. Lebih keren dari novel yg di-review kayaknya haha.

Beberapa catatanmu, akan kuperhatikan untuk edisi cetak ulang (kalo ada) dan novel2 berikutnya.
blank
windy said...
aku sukaaaa... ceritanya bagus n ga ngebosenin!! suka sama novel2nya Retni SB.. My partner, dimi is married, cinta paket hemat, metamorfosa oase, his wedding organizer, suka semuuaaa.. tapi ntah kenapa, belum tertarik untuk baca pink project.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar